Pemerintahan
Kunci Bersama, Saling Menuntungkan Daerah Perbatasan
- Detail
- Diterbitkan pada Rabu, 21 Juni 2023 03:44
- Ditulis oleh Admin
- Dilihat: 6450
Kuningan Terkini - Bupati Kuningan yang juga sebagai Ketua Sekretariat Kerjasama Kunci Bersama, H. Acep Purnama, SH, MH hadir sebagai narasumber dalam kegiatan kajian strategis bertajuk Sinergitas dan Kelembagaan Wilayah Pengembangan (WP)/ Regionalisasi di Jawa Tengah di ruang Buketan Setda Kota Pekalongan. Selasa (20/6/2023).
Hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Biro Pemerintah Otonomi Daerah dan Kerjasama Setda Provinsi Jawa Tengah, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Surakarta, dan Dosen Perencanaan Wilayah Kota Universitas Diponegoro Dr. Ir. Jawoto Sih Setyono. MDP.
Kepala Biro Pemerintah Otonomi Daerah Jateng, mengapresiasi atas kinerja Kunci Bersama dan menjadikan proyek percontahan Kementerian Dalam Negeri mengenai hubungan kerjasama antar daerah perbatasan. Menurutnya hasil dari kerjasama daerah perbatasan ini terdapat berbagai manfaat serta terdapat kegiatan yang saling menguntungkan satu sama lain. Diantaranya, sektor pembangunan dan perekonomian yang dapat di kerjasamakan khususnya di daerah perbatasan.
“Tak hanya itu, sektor olahraga pun terlibat di dalamnya melalui pekan olahraga dan seni daerah perbatasan (PORSENITAS). Semuanya aktif dan selalu berkoordinasi dengan baik dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun pemerintah Provinsi Jawa Tengah,” katanya.
Sementara, Bupati Kuningan yang juga Ketua Sekretariat Kerjasama Kunci Bersama, H. Acep Purnama, SH, MH mengungkapkan, terbentuknya Kunci Bersama ini berangkat dari kepedulian daerah-daerah yang berbatasan terkait pemerataan pembangunan khususnya di daerah perbatasan yang diawali dengan pertemuan Kuningan Summit yang diikuti beberapa daerah.
“Maka dari itu dibentuk juga Sekretariat Kerja Sama Kunci Bersama yang berperan dalam mengkoordinasikan dan memfasilitasi pelaksanaan kerjasama daerah Kunci Bersama. Sekretariat Kerja Sama KUNCI BERSAMA ini juga berfungsi dalam mewujudkan keterpaduan, keselarasan, keserasian dan keseimbangan pelaksanaan pembangunan di daerah anggota Kunci Bersama,” terangnya.(gg)
