Wadahi Potensi Basket, FE Gelar Turnamen Pelajar
- Detail
- Diterbitkan pada Senin, 17 Februari 2014 21:26
- Ditulis oleh Andry
Kuningan (KaTer) - Sukses menggelar turnamen basket di berbagai event, kembali BEM FE Uniku menggelar turnamen basket tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sederajat se-wilayah 3 Cirebon. Ajang kompetisi penuh gengsi ini diikuti oleh 35 sekolah yang dibuka langsung oleh Bupati Kuningan, Hj Utje Ch Hamid Suganda, di GOR Ewangga, Senin (17/2/2014).
Ketua Pelaksana, Muhamad Wijdan menuturkan, ada tiga kategori pada turnamen yang digelar yakni tim putra sebanyak 19 club, tim putri 7 club serta tim club umum sebanyak 9 club. Turnamen basket ini memperebutkan piala bergilir sebagai agenda tahunan dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan mencari bakat-bakat dari generasi muda.
“Rencananya, kegiatan akan diselenggarakan mulai tanggal 17 Februari 2014 hingga satu minggu kedepan. Turnamen Basket tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sederajat se-wilayah 3 Cirebon ini, merupakan wadah dalam menjaring potensi siswa di bidang non akademis, khususnya olahraga bola basket," katanya.
Ditempat yang sama, Rektor Uniku, Dr. Iskandar, Mengatakan, baru BEM FE Uniku yang rutin mengadakan turnamen basket tiap tahun. Selain itu, lapangan basket yang ada di Kampus Uniku berada di lingkungan FE. Sehingga, pantas jika FE Uniku sangat populer dengan event-event olahraga basket.
Untuk seluruh peserta yang mengikuti ajang turnamen basket ini kata Iskandar, diharapkan dapat menjunjung tinggi sportifitas. Karena, bukan kemenangan yang harus dicari, tapi kekompakan dan kerjasama tim paling utama dalam menjaga soliditas serta solidaritas antar sekolah. “Selama ini, BEM FE Uniku sangat peduli akan kemampuan non-akademis tanpa mengesampingkan bidang akademis yang juga sama-sama pentingnya,” katanya.
Ditempat yang sama, Bupati Kuningan, Hj Utje CH Suganda sangat mengapresiasi kegiatan positif ini. Dengan adanya turnamen kompetisi bola basket, bisa memberikan ruang berkreasi dan mengasah bakat supaya terhindar dari pergaulan bebas. Tak sedikit generasi muda saat ini terjebak pada pengaruh pergaulan yang buruk dan merusak masa depan anak-anak muda.
“Saya berharap, turnamen basket ini dapat membentuk generasi muda Kuningan yang sehat jasmani dan rohani, berkualitas, serta berakhlakul karimah,” pungkasnya.(AND)
