Aneka
Pangeran Jatikusumah Buka Seren Taun
- Detail
- Diterbitkan pada Senin, 13 Oktober 2014 19:12
- Ditulis oleh Andry
- Dilihat: 40100
Kuningan Terkini - Acara adat sunda yang dikemas dengan konsep Seren Taun secara resmi dibuka langsung oleh Pangeran Djatikusumah di sekitar Gedung Paseban Tripanca Tunggal, Keraton Kepangeranan Cigugur Kuningan, (Senin, 13/10/2014) malam tadi. Upacara adat sunda yang rutin digelar setiap tahunnya kerap menyedot perhatian ratusan masyarakat setempat maupun luar daerah.
Dalam kesempatannya, Pangeran Djatikusumah menyampaikan, pada bulan 12 yaitu bulan Rayagung 1947 Saka selalu rutin setiap tahun digelar upacara adat seren taun. Pembukaan seren taun diawali dengan acara Damar Sewu yang dinyalakan oleh empat prajurit penunggang kuda.
“Dari tahun ke tahun, kita meminta rahmat dari keagungan sang pencipta. Kita mengadakan syukuran bulan ini dengan diawali damar sewu. Damar itu terang, dengan adanya damar begitu banyaknya, diharapkan manusia bisa saling menerangi satu sama lain,” ucapnya.
Sementara, Ketua Yayasan Trimulya Gumirat Barna Alam menuturkan, pada upacara penyalaan damar sewu di empat penjuru mata angin memiliki makna filosofis, bahwa manusia diciptakan Tuhan YME dengan pelita hati yang harus tetap menyala dan mempunyai semangat hidup.
“Obor yang dinyalakan ibarat pelita hati manusia, sebagai makhluk ciptaan tuhan agar selalu menyala dan semangat menjalani hidup, namun tidak lupa untuk selalu bersyukur,” ujarnya.
Dikatakan, yang berbeda dalam gelaran seren taun kali ini dengan tahun sebelumnya yaitu lebih mengedepankan kegiatan yang mengajak masyarakat untuk lebih peka dan peduli terhadap alam.
“Hal itu sesuai dengan tema seren taun yakni Berdaulat Dalam Berkebudayaan, Berdikari Melalui Sumber Daya Alam,” terangnya.(AND)